Weburic – Apple dikabarkan tengah menyiapkan kejutan besar lewat peluncuran iPhone 17 Air, varian terbaru dari lini iPhone 17 yang diperkirakan akan dirilis pada September atau Oktober 2025 mendatang. Salah satu daya tarik utama dari perangkat ini adalah desain ultra-tipis yang belum pernah ada sebelumnya dalam sejarah iPhone.
Dilansir dari Gizmochina, Selasa (20/5/2025), iPhone 17 Air disebut hanya memiliki ketebalan 5,5 mm, menjadikannya smartphone tertipis yang pernah dibuat Apple. Tak hanya ramping, ponsel ini juga sangat ringan, dengan bobot hanya 145 gram—jauh lebih ringan dibandingkan kebanyakan ponsel flagship premium lainnya.
Namun, desain yang sangat tipis ini ternyata harus dibayar dengan kapasitas baterai yang lebih kecil. Sumber dari rantai pasokan Apple mengungkapkan bahwa iPhone 17 Air akan dibekali baterai berkapasitas hanya 3.900mAh. Meski angka ini tampak standar di atas kertas, banyak penggemar merasa khawatir mengingat tuntutan performa dan fitur yang biasanya dimiliki iPhone.
Sebagai pembanding, Samsung Galaxy S25 Edge, yang juga dikenal memiliki bodi ramping, sudah menggunakan baterai dengan kapasitas serupa. Namun mengingat kebiasaan pengguna iPhone yang cenderung aktif—mulai dari bermain game, browsing intensif, hingga aktivitas komunikasi harian—kapasitas ini dianggap berpotensi kurang mencukupi untuk pemakaian berat seharian penuh.
Meski begitu, Apple dikenal piawai dalam mengoptimalkan hardware dan software-nya. Belum diketahui secara pasti apakah iPhone 17 Air akan hadir dengan efisiensi daya baru yang mampu mengimbangi keterbatasan kapasitas baterai tersebut.
Dengan desain yang revolusioner dan bobot super ringan, iPhone 17 Air dipastikan akan menarik perhatian banyak konsumen. Kini, tinggal menunggu bagaimana Apple menjawab kekhawatiran soal daya tahan baterainya saat resmi diperkenalkan ke publik nanti.
Apple Siapkan iPhone 17 Air dengan Baterai Lebih Tangguh dan Layar 120Hz

Apple dikabarkan tidak tinggal diam dalam persaingan teknologi smartphone. Perusahaan berbasis di Cupertino ini disebut akan menghadirkan inovasi baru pada iPhone 17 Air dengan mengusung teknologi baterai berkepadatan tinggi.
Teknologi tersebut diyakini mampu meningkatkan kapasitas efektif baterai hingga 15-20 persen, yang berarti daya tahan iPhone 17 Air bisa mencapai kisaran 3.200 hingga 3.400 mAh. Peningkatan ini menjanjikan performa penggunaan yang lebih lama dalam satu kali pengisian daya.
iPhone 17 Air disebut akan hadir dengan layar 6,6 inci yang mendukung fitur Dynamic Island, serta dilengkapi tombol Kontrol Kamera—fitur baru yang diprediksi menjadi standar pada seluruh lini iPhone 17.
Selain itu, Apple juga dikabarkan akan menghadirkan refresh rate 120Hz sebagai fitur standar di semua model iPhone 17, bukan lagi eksklusif untuk varian Pro. Dari sisi performa, perangkat ini kemungkinan besar ditenagai chip A19, didukung teknologi WiFi 7, serta lapisan kaca layar yang diklaim lebih tahan terhadap benturan dan goresan.
Dari segi harga, iPhone 17 Air diperkirakan akan dibanderol mulai dari USD 999, lebih rendah dibandingkan versi Pro-nya. Seluruh lini iPhone 17, termasuk Air, 17 Pro, dan 17 Pro Max, diprediksi akan diluncurkan secara resmi pada September atau Oktober 2025.
Apple Pertimbangkan iPhone 17 Air Super Tipis, Tanpa Port USB-C
Apple dikabarkan sedang mengembangkan desain revolusioner untuk lini iPhone terbarunya. Menurut laporan Mark Gurman dari Bloomberg pada Senin (17/3/2025), iPhone 17 Air kemungkinan akan hadir dengan bodi super tipis dan perubahan besar dalam sistem pengisian daya.
Salah satu opsi yang tengah dipertimbangkan adalah penghilangan port USB-C, digantikan sepenuhnya oleh teknologi pengisian daya nirkabel MagSafe. Jika benar terealisasi, langkah ini akan menandai transisi besar menuju desain iPhone tanpa port sama sekali.
Desain Tertipis dalam Sejarah iPhone
iPhone 17 Air diklaim akan menjadi iPhone paling tipis sepanjang sejarah Apple, dengan ketebalan hanya 6,25 mm. Sebagai perbandingan, iPhone 16 saat ini memiliki ketebalan 6,9 mm.
Itu berarti iPhone 17 Air akan:
- 20% lebih tipis dibandingkan iPhone 16 dan iPhone 16 Plus.
- 25% lebih ramping dibandingkan model iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max.
Meski begitu, Apple masih belum memutuskan secara final apakah akan benar-benar menghilangkan port USB-C di perangkat ini. Perubahan tersebut masih dalam tahap eksplorasi dan pengujian internal.
Dengan kombinasi desain ramping, teknologi baterai baru, dan kemungkinan pengisian daya nirkabel penuh, iPhone 17 Air disebut-sebut sebagai salah satu terobosan desain paling ambisius dari Apple dalam beberapa tahun terakhir.
iPhone 17 Air Siap Gantikan Varian Plus, Usung Desain Tipis dan Fitur Canggih

Apple dikabarkan akan mengganti varian Plus dalam jajaran iPhone 17 dengan model baru bernama iPhone 17 Air. Laporan menyebutkan bahwa perangkat ini akan dijual dengan harga setara iPhone 16 Plus, yaitu sekitar USD 899 atau sekitar Rp 14,5 jutaan.
Yang menarik, iPhone 17 Air kemungkinan akan hadir tanpa port USB-C, bergantung sepenuhnya pada teknologi pengisian daya nirkabel MagSafe. Jika rumor ini benar, maka muncul pertanyaan besar: Apakah pengguna siap beralih sepenuhnya ke pengisian daya nirkabel?
Spesifikasi Unggulan iPhone 17 Air
Menurut analis terkenal Ming-Chi Kuo, iPhone 17 Air akan dibekali dengan berbagai fitur mutakhir, di antaranya:
- Chipset A19 generasi terbaru dari Apple
- Layar dengan Dynamic Island
- Satu kamera belakang (kemungkinan untuk menekan harga dan bobot)
- Modem 5G buatan Apple sendiri
- RAM 8GB untuk performa yang lebih lancar
- Dukungan Apple Intelligence, fitur kecerdasan buatan yang ditanamkan langsung untuk meningkatkan pengalaman pengguna
Dengan kombinasi desain ultra-tipis, spesifikasi tinggi, dan fitur AI terintegrasi, iPhone 17 Air bisa menjadi alternatif menarik bagi pengguna yang mencari iPhone ringan, futuristik, dan efisien.
Namun, masih banyak yang menunggu kepastian apakah Apple benar-benar akan meninggalkan port fisik sepenuhnya—sebuah langkah besar dalam evolusi iPhone.
vd5m6i
nice fri
uftszr
OoCQli FCqUNsB mgD
yes